10 Penanganan Pertama saat Mengalami Diare
Cara Mengatasi Diare
dengan Simpel
Pada beberapa kasus, diare ringan sebenarnya akan hilang dalam
beberapa hari. Namun, ada pula diare yang dapat berlangsung lama. Pemicunya
beragam seperti flu perut (stomach flu) atau pula diare kronis yang mesti diwaspadai. Hati-hati, kondisi
ini bisa membuat tubuh kehilangan banyak cairan sehingga menyebabkan dehidrasi.
Nah, menurut ahli di National Institutes of Health, berikut
ini penanganan pertama saat mengalami diare yang perlu dilakukan, yaitu:
- Minum
8 sampai 10 gelas air setiap hari.
- Minumlah
setidaknya satu cangkir (240 mililiter) cairan setiap kali buang air
besar.
- Makanlah
makanan kecil sepanjang hari, bukan tiga kali makan besar.
- Makan
beberapa makanan asin, seperti pretzel, sup, dan minuman larutan
rehidrasi oral untuk mengatasi hilangnya cairan dan elektrolit karena
diare.
- Cara
mengatasi diare bisa dengan mengasup makanan yang mengandung kalium
tinggi, seperti pisang, kentang tanpa kulit, dan jus buah.
- Jika
mengalami diare yang sangat parah, berhenti mengonsumsi atau minum produk
susu selama beberapa hari.
- Hindari
makanan gorengan dan berminyak, buah dan sayuran yang menyebabkan gas.
Contohnya brokoli, paprika, kacang-kacangan, kacang polong, beri, prune,
buncis, sayuran berdaun hijau, dan jagung.
- Hindari
kafein, alkohol, dan minuman berkarbonasi.
- Tanyakan
kepada dokter apakah harus mengonsumsi multivitamin atau minuman olahraga (sports drinks)
untuk meningkatkan nutrisi tubuh.
- Hindari
obat-obatan diare tanpa resep, kecuali dokter menyuruhmu untuk
menggunakannya.
Selain cara-cara di atas, masih terdapat beberapa cara mengatasi
diare lainnya yang bisa kamu coba. Kamu bisa bertanya langsung pada dokter melalui
aplikasi Halodoc. Tidak perlu keluar rumah, kamu bisa
menghubungi dokter ahli kapan saja dan di mana saja. Praktis, kan?
Amati Gejala Diare
Abnormal
Seperti penjelasan di atas, umumnya diare ringan akan sembuh dalam
beberapa hari. Namun, bila diare tak kunjung membaik dan semakin parah, segera
tanyakan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Nah, berikut ini gejala diare yang
membutuhkan perhatian dan penanganan khusus:
- Frekuensi
urine menurun.
- Pusing.
- Mulut
kering.
- Mata
cekung.
- Air
mata sedikit saat menangis.
- Adanya
darah atau nanah pada feses.
- Feses
berwarna hitam.
- Sakit
perut yang tidak kunjung sembuh setelah buang air besar.
- Diare
dengan demam di atas 38,33 derajat Celcius pada orang dewasa dan di atas
38 derajat Celcius pada anak-anak.
- Baru
bepergian ke luar negeri dan mengidap diare.
- Diare
semakin parah atau tidak membaik dalam waktu dua hari untuk bayi atau
anak, atau lima hari untuk orang dewasa.
- Bayi
berusia di atas 3 bulan yang muntah selama lebih dari 12 jam.
Jadi, apabila ada anggota keluarga yang mengalami diare dan tak kunjung membaik, sebaiknya segera temui dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (SG)
Post a Comment