Skandal Seks Guru Terungkap setelah 3 Siswa Berdebat Siapa yang Menghamilinya
Seorang guru perempuan di Texas, Amerika Serikat (AS), ketahuan telah
berhubungan seks dengan tiga siswa setelah ketiga pelajar itu berdebat
tentang siapa yang membuat sang guru hamil.
Ashlyn Faye Bell, 24,
ditangkap polisi dan diadili di pengadilan Bowie County atas tuduhan
melakukan hubungan seks dengan tiga murid pada 2019. Ketiga siswa pada
saat itu berusia 16 hingga 17 tahun.
Seorang guru lain mendengar percakapan di mana ketiga siswa laki-laki tersebut berdebat siapa yang membuat Bell hamil.
Sebuah
laporan polisi menyatakan salah satu dari ketiga siswa itu memberi tahu
guru yang mendengar perdebatan mereka bahwa dia bukan ayah dari bayi
yang dikandung Bell.
Bell didakwa oleh Grand Juri Bowie County atas dua tuduhan hubungan yang tidak pantas antara pendidik dan siswa dan satu tuduhan pelecehan seksual terhadap seorang anak.
Bell dipekerjakan sebagai mulai 5 Agustus 2019 hingga 22 Mei tahun ini sebagai asisten instruksional. Bell bekerja sebagai asisten guru dan di perpustakaan di Texas High School pada saat skandal memalukan itu terjadi.
Ketika guru tersebut berkonfrontasi dengan salah satu siswa berusia 17
tahun, si siswa memberi tahu bahwa Bell telah mengatakan kepadanya bahwa
dia bukan ayah dari bayi yang dikandungnya.
Skandal asusila itu diduga terjadi di rumah Bell di New Boston. LaporanThe Texarkana Gazetteyang
dilansir Sabtu (10/10/2020), melaporkan anak laki-laki pertama
diwawancarai oleh polisi pada pertengahan Juni dan mengatakan kepada
penyelidik bahwa dia melakukan hubungan seksual dengan Bell selama libur
Thanksgiving pada 2019.
Siswa itu mengaku terlibat SnapChat
dengan Bell dan Bell setuju untuk menemuinya di halte truk. Dari sana,
Bell membawanya ke rumahnya di New Boston.
Anak laki-laki itu
melaporkan bahwa dia dan gurunya melakukan aktivitas seksual di kamar
tidur setelah si guru itu menidurkan anaknya.
Siswa kedua yang
berusia 17 tahun mengatakan kepada penyelidik bahwa dia mulai bergaul
dengan Bell di luar sekolah karena dia mengajarinya. Dia mengku dia
pergi ke rumah guru tersebut beberapa kali dan pada kunjungan ketiga,
keduanya diduga melakukan aktivitas seksual selama musim gugur lalu.
Sedangkan
siswa ketiga melaporkan bahwa dia berusia 16 tahun dan mengenal Bell
karena dia bekerja di perpustakaan. Dia mengatakan keduanya mulai
berkomunikasi di luar sekolah, lagi-lagi melalui SnapChat.
Dia
mengatakan kepada pihak berwenang bahwa pada 22 November bahwa dia
dengan bercanda memberi tahu Bell bahwa dia akan datang menemuinya.
Kemudian
di malam hari, guru tersebut diduga mengiriminya pesan SnapChat yang
menanyakan apakah dia akan datang. Bell membawa mobil, menjemput siswa
itu dari rumahnya dan mengantarkannya pulang.
Siswa ketiga
memberi tahu penyelidik bahwa Bell mengangatarkannya pulang sekitar
pukul 05.15 pagi dan dia menjemputnya lagi untuk berhubungan seks pada
akhir pekan berikutnya.
Sumber : sindonews
Post a Comment